Sekelumit Sejarah
AREMA BATAM
Merupakan
sejarah yang cukup panjang bagi warga Malang dalam mengumpulkan sesama warga,
membina hingga membentuk kegiatan di Pulau Batam. Berdasarkan keterangan dari
generasi tua warga Malang, sebenarnya kegiatan Arema di Pulau Batam sudah
berjalan cukup lama dengan kapasitas kegiatan hanya sebatas pada
pertemuan-pertemuan dan tahlil rutin saja. Kemudian dengan bertambahnya jumlah
pendatang asal Malang yang direkrut oleh PT.Tunas Karya yang dipekerjakan di
kawasan Industri Batamindo (Batamindo Industrial Park) Mukakuning Batam, maka para sesepuh warga Malang mulai mencoba mengajak anak muda tersebut untuk lebih
aktif lagi.
Pada
tahun 1992 terbentuklah ASC, yang merupakan kependekan dari Arema
Sport Club. Wadah ini merupakan alternatif terbaik bagi warga Malang yang
ada di Batam pada saat itu, terutama wilayah Batamindo Industrial Park, untuk
menyalurkan bakat olahraga dan dijadikan tempat untuk pertemuan anak-anak muda
asal Malang.
ASC
dalam menjalankan tugasnya tidak selalu mulus seperti rencana semula, tapi
penuh dengan pasang surut kegiatan. Hingga awal tahun 1996 ASC telah berhasil
mengadakan acara seni dan olahraga serta Gebyar Seni Arema I. Sehubungan
dengan semakin banyaknya minat dan bakat dari warga muda Malang di Pulau Batam
maka pada tanggal 2 Juni 1996 dibentuk suatu wadah kompensasi positif anak muda
Malang dalam bentuk FORUM KOMUNIKASI AREMA BATAM (FKA BATAM). Forum
berarti mimbar atau jendela bicara untuk menampung aspirasi warga Arema.
Walaupun FKA Batam ini dikatakan masih berusia muda tetapi anggota di dalamnya
merupakan metamorfosa dari ASC. Akan tetapi FKA Batam ini, memiliki batasan
kegiatan sehingga tidak mencampuri ASC.
FKA
Batam bergerak dalam bidang pengorganisasian, solidaritas sosial, seni dan
musik,pengembangan minat dan bakat serta kegiatan keagamaan. Anggota, pengurus
dan pembina adalah warga Malang. Sebagaim titik puncak kegiatan FKA Batam telah
berhasil mengadakan kegiatan Gebyar Seni Arema II yang merupakan simbol
antusias kaum muda Malang dalam bakat seni dan organisasi. Setelah Gebyar Seni
Arema II, terjadi kekosongan kegiatan karena kesibukan masing-masing pengurus,
kekosongan kas dan terlambatnya restrukturisasi dalam organisasi dan pada awal
bulan November baru terlaksana Gebyar Seni Arema III.
Sebagai
kegiatan rutin tahunan, maka kepengurusan FKA Batam periode 2000-2001
mengadakan Gebyar Seni Arema IV di akhir tahun 2000 yang merupakan
agenda tahunan pengurus FKA Batam periode tersebut. Setelah Gebyar Seni Arema
IV banyak anggota pengurus FKA Batam yang masa kontrak kerjanya habis di
perusahaan yang mereka tempati bekerja sehingga sebagaian diantaranya pulang
kembali ke Malang. Setelah kepengurusan FKA Batam periode 2000-2001 berakhir,
periode selanjutnya diteruskan oleh beberapa anggota pengurus yang tersisa
sampai tahun 2003.
Seiring
dengan semakin banyak & tersebarnya warga Arema di Batam, dirasa perlu
untuk membentuk organisasi yang lingkupnya lebih besar. Maka pada tanggal 20
Mei 2002, terbentuklah Yayasan Arema Batam. Adapun pengukuhan pengurus
dan sekaligus Deklarasi Arema Batam dilaksanakan pada tanggal 9
September 2002. Ketua Umum yang terpilih adalah Sam Agus Supriyantoko.
Walaupun
sudah terbentuk Yayasan Arema Batam, FKA Batam yang ada di Muka Kuning
merupakan bagian dari Arema Batam.
Dan
pada akhir tahun 2003 ini AREMA BATAM akan mengadakan Gebyar Seni Arema V.
Seiring
dengan perkembangan waktu dan kondisi pasang surutnya organisasi. Pada tanggal
08 Juli 2007 dibentuklah Paguyuban
Keluarga Besar Arema Batam dalam forum Musyawarah Besar Paguyuban Keluarga
Besar Arema Batam. Ini adalah MUBES I PKBAB. Bertempat di Gedung Pertemuan
Balai Latihan Kerja Batuaji.
Terpilih
sebagai Ketua Umum Sam Nono Hadi
Siswanto & Sekretaris Umum Sam
Bambang Yulianto.
MUBES
II Paguyuban Keluarga Besar Arema Batam dilaksanakan
pada tanggal 20 NOVEMBER 2011 bertempat di Gedung Hang Jebat dan terpilih
sebagai Ketua Umum adalah Sam Bambang
Yulianto & Sekretaris Umum Sam Sunardi
Kasim.
MUBES
III Paguyuban Keluarga Besar Arema Batam
dilaksanakan pada tanggal 03 Mei 2015 bertempat di Gedung Hang Jebat dan
terpilih sebagai Ketua Umum adalah Sam Sunardi
Kasim & Sekretaris Umum Sam Wahyu
Purnomo.
![]() |
| Pengurus Paguyuban Kelurga Besar Arema Batam 2015-2018 |
Sejauh
ini PKBAB selalu berkomitment untuk turut berperan aktif dalam pembangunan di
Kota Batam di berbagai bidang.
Di
bidang Olahraga, PKBAB memiliki Tim Ongis Batam FC yang juga berkecimpung
sebagai anggota Tim Divisi Utama PSSI Kota Batam. Beberapa pemain bahkan
pelatih dari Ongis Batam FC juga direkrut untuk memperkuat PS BATAM.
Dalam
Seni dan Budaya, ada kelompok Pasir pesisir Kyai Kendi, Kyai Aji, kesenian
bantengan Mahesa Wono, Kesenian bantengan Singo Kubro.
![]() |
| Pasir Pesisir Kyai Kendi Saat tampil dalam Pelantikan Pengurus 2015 |
Di
pemerintahan…. Banyak warga Arema Batam yang dipercaya menjadi ketua RT,
RW…sampai anggota DPRD Kota Batam. Bahkan salah satu warga Arema Batam diberi
kepercayaan untuk menjadi Ketua BP Kawasan.
Arema
Tidak Kemana-mana, tapi ada dimana-mana….dan bermanfaat bagi siapa saja.
![]() |
| Suasana Pelantikan Pengurus PKBAB 2015-2018 di Dataran Engku Putri Batam |





No comments:
Post a Comment